| Perang Penerus Austria |
|---|
Pertempuran Fontenoy oleh Édouard Detaille. |
| Tarikh | 16 Disember 1740 – 18 Oktober 1748 (7 tahun, 10 bulan dan 2 hari) |
|---|
| Lokasi | |
|---|
| Keputusan |
Traktat Aix-la-Chapelle |
|---|
Perubahan wilayah |
- Kontrol Prusia atas Silesia
- Perdemangan Parma, Piacenza dan Guastalla diserahkan ke Spanyol Bourbon
- Semua wilayah lain dikembalikan ke pemilik sebelum perang
|
|---|
|
| Pihak yang terlibat |
|---|
- France
- Prusia (1740–42, 1744–45)
- Spanyol
- Bavaria (1741–45)
- Templat:Country data Electorate of Saxony (1741–42)
- Piedmont-Sardinia (1741–42)
- Republik Genoa (1745–48)
- Swedia (1741–43)
- Perdemangan Modena dan Reggio
|
|
| Komandan dan pemimpin |
|---|
- Louis XV dari Prancis
- Maurice de Saxe
- duc de Broglie
- Ulrich Lowendal
- Frederick II
- Philippe V dari Spanyol
- Filippo, Adipati Parma
- Comte de Gages
- Karl VII, Kaisar Romawi Suci
- Lewenhaupt
- Lorenzo de Mari
|
- Maria Theresia
- Franz I, Kaisar Romawi Suci
- Ludwig Khevenhüller
- Karl Alexander dari Lorraine
- Otto von Traun
- George II (personal union)
Sir Robert Walpole
- Spencer Compton
- Henry Pelham
- Duke of Cumberland
- Thomas Mathews
- Prince of Waldeck
- Templat:Country data Electorate of Saxony Frederick Augustus II
- Templat:Country data Electorate of Saxony Count Rutowsky
- Charles Emmanuel III
- Elizabeth I
- Peter Lacy
|
| Kerugian dan korban |
|---|
|
France 158,400 casualties Naval losses: 20 ships of the line, 16 frigates, 20 minor ships, 2,185 merchant ships and 1,738 naval guns
Prussia: 23,100 casualties
Spain: 3,000 casualties Naval losses: 17 ships of the line, 7 frigates, 1249 merchant ships and 1,276 naval guns |
Habsburg Monarchy: 148,000 casualties
Great Britain: 26,400 casualties Naval losses: 14 ships of the line, 7 frigates, 28 minor ships 3,238 merchant ships and 1,012 naval guns
Dutch Republic: 14,630 casualties
Savoy-Sardinia: 7,840 casualties |
Perang Warisan Austria (1740-1748) melibatkan hampir seluruh kekuatan di Eropa, kecuali Persemakmuran Polandia-Lituania, Imperium Portugis, dan Kesultanan Uthmaniyyah. Perang bermula dengan dalih bahwa Maria Theresa dari Austria tidak berhak meneruskan tahta Habsburg dari ayahanda baginda, Charles VI, karena hukum melarang pewarisan tahta pada seorang perempuan, meskipun dalam kenyataan ini adalah sebuah alasan yang diberikan oleh Prussia dan Prancis untuk menantang Habsburg. Austria didukung oleh Kerajaan Britania Raya dan Republik Belanda, musuh bebuyutan Prancis, serta Kerajaan Sardinia dan Sachsen. Prussia dan Prancis bersekutu dengan Elektorat Bayern. Konflik terkait termasuk Perang Raja George, Perang Jenkins Ear, Perang Karnatik Pertama (India), serta Perang Silesia Pertama dan Kedua. Perang berakhir dengan ditandatanganinya Traktat Aix-la-Chapelle pada tahun 1748.